Kecepatan Angin dan Kategorinya - Pada dasarnya angin merupakan pergerakan udara dari suatu daerah yang mempunyai tekanan lebih tinggi ke daerah yang bertekanan rendah. Angin dapat bergerak tenang, lembut, sedang, kuat atau merusak tergantung dari kecepatan dan massa angin tersebut.
Kecepatan angin sendiri dapat kita ukur menggunakan sebuah alat ukur kecepatan angin atau anemometer. Alat ini merupakan alat ukur digital yang umum dipakai untuk mengukur kecepatan angin pada suatu daerah. Namun pada pengamatan yang lebih luas dilakukan menggunakan satelit pemantau cuaca.
Beberapa negara memiliki nama yang berbeda untuk setiap angin dan bahkan punya klasifikasi berbeda. Klasifikasi ini dikelompokkan berdasarkan kecepatan angin tersebut. Untuk lebih jelasnya, berikut ini klasifikasi angin menurut kecepatan atau kekuatannya :
Kecepatan Angin dan Kategorinya
1. Angin Tenang (Calm Air)
Angin ini pada dasarnya adalah angin bertipe sangat lemah yang bahkan tidak sanggup untuk menerbangkan benda seperti layang - layang. Kecepatan angin ini sekitar 1 km/jam saja. Udara atau angin ringan dapat diketahui dari asap yang mengepul secara vertikal dari cerobong pabrik. Angin ini punya nilai skala Beaufort 0.
2. Angin Lembut (Gentle Breeze)
Kecepatan angin lembut ini hanya sekitar 12 - 20 km/jam, di Amerika angin ini masuk kategori moderat. Daun dan ranting kecil akan terus bergerak oleh angin lembut. Angin ini memiliki skala Beaufort 3.
3. Angin Menengah (Moderate Wind)
Angin moderat punya kecepatan 20 - 38 km.jam. Angin ini cukup kuat untuk menerbangkan layang - layang dan akan terus terbang tinggi Angin menengah bisa menghasilkan ombak di laut dan membuat pohon berisik.
4. Angin Kuat (Strong Wind)
Angin kuat atau kencang dapat mencapai kecepatan 62 - 72 km/jam. Mereka dapat menyebabkan gelombang tinggi di atas laut dan membuat ranting atau dahan di pohon jatuh.
5. Angin Badai (Gale Wind)
Gale memiliki kecepatan 75 km/jam ke atas dan mereka bisa sangat merusak dan menumbangkan pohon besar sekalipun hingga ke akar - akarnya. Apabila angin ini berhembus di lautan maka dapat menyebabkan ombak tinggi yang tentunya sangat membahayakan kapal. Jenis angin ini bahkan mampu menghasilkan tornado atau taifun walaupun mekanismenya membutuhkan sedikit modifikasi.
0 komentar:
Posting Komentar