Faktor Yang Mempengaruhi Kelembaban Udara - Kelembaban udara pada dasarnya merupakan kandungan air yang berada di udara. Kelembaban udara menjadi salah satu faktor penting dalam cuaca dan berbagai kegiatan kita.
Sumber: Top1toto |
Kelembaban udara dipengaruhi oleh beberapa faktor, apa saja faktor tersebut? berikut adalah beberapa faktor yang mempengaruhi kelembaban udara :
Faktor Yang Mempengaruhi Kelembaban Udara
1. Suhu
Suhu ini merupakan derajat panas suatu benda baik padat, cair maupun gas dimana semakin tinggi suhu suatu benda maka akan semakin panas benda tersebut. Hal tersebut juga berlaku sebaliknya, bila suhu benda semakin rendah maka akan semakin dingin pula benda tersebut. Dan apabila suhu suatu tempat semakin tinggi maka kelembabannya rendah karena kandungan air di udara semakin rendah, begitu pula sebaliknya.
2. Tekanan udara
Tekanan udara berbanding lurus dengan tingkat kelembaban udara, apabila suatu daerah memiliki tekanan udara yang semakin tinggi maka kelembaban di daerah tersebut juga semakin tinggi. Hal tersebut disebabkan karena udara yang ada jumlahnya terbatas.
3. Pergerakan angin
Kelembaban udara juga dipengaruhi oleh pergerakan angin, hal ini karena adanya angin dapat mempengaruhi proses penguapan pada sumber air. Penguapan air ini kemudian akan menjadi salah satu faktor dalam pembentukan awan.
4. Kuantitas dan kualitas penyinaran / radiasi matahari
Penyinaran yang dilakukan oleh matahari juga menjadi salah satu hal yang mempengaruhi kelembaban suatu udara. Kelembaban yang tinggi dapat diturunkan dengan penyinaran matahari yang tinggi, hal ini tentu tidak lepas dari kandungan uap air yang terkandung dalam udara. Kandungan air dalam udara akan berkurang dengan adanya penyinaran matahari yang intens.
5. Vegetasi
Vegetasi merupakan tumbuh - tumbuhan yang berada di suatu tempat yang juga menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi tingkat kelembaban udara di tempat tersebut. Faktor kerapatan vegetasi yang akan mempengaruhi kelembaban di tempat tersebut. Suatu tempat dengan tingkat vegetasi tinggi atau semakin rapat maka akan memiliki kelembaban yang semakin tinggi pula. hal ini karena ada seresah yang menutupi permukaan tanah dengan rapat, maka menyebabkan uap air terkunci di dalam nya. Sebaliknya, apabila kerapatan vegetasinya rendah, maka kelembaban udara ditempat tersebut juga rendah karena seresah yang menutupi permukaan tanah juga jarang.
6. Ketersediaan air
Salah satu faktor yang akan sangat berpengaruh pada kelembaban udara pada suatu tempat adalah ketersediaan air. Sebagaimana kita tahu bahwa kelembaban udara sendiri adalah jumlah uap air yang terkandung di udara karenanya semakin tinggi ketersediaan air maka tingkat kelembaban pada daerah tersebut juga akan semakin tinggi. Sementara tempat yang memiliki ketersediaan air yang rendah maka tingkat kelembabannya juga rendah.
7. Ketinggian tempat
Selanjutnya adalah ketinggian tempat, pernahkah Anda berkunjung ke tempat yang tinggi? maka pada saat itulah kita akan merasakan bahwa udara terasa lebih dingin daripada ketika berada di tempat yang lebih rendah. Hal ini disebabkan daerah yang semakin tinggi memiliki kandungan uap air yang lebih banyak yang membuat daerah tersebut juga memiliki tingkat kelembaban yang tinggi pula. Apabila letak daerah semakin rendah maka juga akan memiliki tingkat kelembaban yang rendah pula.
8. Kerapatan udara
Kerapatan udara menjadi faktor selanjutnya yang mempengaruhi kelembaban udara. Kerapatan udara akan sangat berkaitan dengan kelembaban. Apabila suatu daerah memiliki kerapatan udara yang semakin tinggi maka tingkat kelembabannya semakin tinggi pula, begitu pula sebaliknya.
0 komentar:
Posting Komentar